Rabu, 18 Mei 2022

3.1.a.9 Koneksi Antar Materi - Rangkuman Kesimpulan Pembelajaran

Assalamu'alaikum Wr.Wb 

Pada postingan kali ini, saya akan membahas tentang rangkuman kesimpulan pembelajaran dari materi yang selama ini telah saya pelajari selama mengikuti Program Guru Penggerak. Tulisan ini merupakan tugas dari modul 3.1.a.9 Koneksi Antar Materi.

Saya, Erawati, Calon Guru Penggerak Angkatan 4 dari Kabupaten indramayu. Saya mengajar di SMA Negeri 1 Krangkeng, mata pelajaran bahasa Jepang.

Pandangan Ki Hajar Dewantara dengan filosofi Patrap Triloka yaitu Ing Ngarsa Sung tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani. Ketiga semboyan ciptaan Ki Hajar Dewantara ini masih kontekstual dan relate dengan keadaan sekarang, meskipun arus perkembangan teknologi dan informasi semakin maju. Di masa sekarang ini, seorang guru sebagai pemimpin pembelajaran dituntut untuk dapat menyajikan pembelajaran yang berkualitas dengan memanfaatkan seluruh sarana dan prasarana yang tersedia. Guru bukan lagi menjadi satu-satunya sumber informasi yang selalu tahu, tetapi guru harus dapat membuka diri untuk berkolaborasi serta menjadi fasilitator bagi murid untuk belajar dan memfilter arus informasi yang tepat untuk pembelajarannya di sekolah. Berkaitan dengan hal tersebut, maka guru sebagai pemimpin pembelajaran harus mampu mengambil keputusan dengan mengacu pada filosofi Patrap Triloka tersebut yaitu dapat memberi tauladan, memberi motivasi, dan memberi dukungan bagi murid-muridnya untuk dapat mengembangkan potensi berdasarkan koidratnya masing-masing.

Pengambilan keputusan yang tepat tidak selalu serta merta menggunakan nilai benar atau salah, tetapi perlu pula memiliki pertimbangan moral yang didasari oleh nilai-nilai kebaikan yang kita miliki, maupun nilai-nilai kebaikan yang berlaku di masyarakat. 

Dalam pengambilan keputusan seorang guru harus memilki kemampuan coaching (pembimbingan). Salah satu model coaching yang mudah untuk dipahami dan dijalankan adalah coaching model TIRTA yaitu salah satu model coaching yang dikembangkan untuk dapat membantu seorang guru atau coach dalam menuntun murid menemukan potensi yang dimilikinya dengan memanfaat komunikasi positif melalui pertanyaan-pertanyaan reflektif yang dapat membuat murid melakukan metakognisi. Selain itu, pertanyaan-pertanyaan dalam proses coaching juga membuat murid lebih berpikir secara kritis dan mendalam, yang akhirnya, murid dapat menemukan potensi dan mengembangkannya. Coaching model TIRTA itu sendiri adalah Tujuan, Identifikasi Masalah, Rencana Aksi dan TAnggung jawab. guru agar mampu mengembangkan coaching model ini tentunya memiliki kemampuan komunikasi efektif sehingga mampu mengembangkan pertanyaan-pertanyaan terbuka yang mampu menuntun murid dalam menyelesaikan masalah yang dihadapinya. melalui coaching pengambilan keputusan yang telah diambil dapat direfleksikan kembali sehingga menjadi keputusan yang dapat dipertanggungjawabkan karena setiap keputusan yang diambil sebagai pemimpin pembelajaran akan sangat berpengaruh terhadap masa depan murid kita.

Aspek sosial emosional, disadari atau tidak, akan berperan besar dalam proses pengambilan keputusan. Karena seorang guru harus mampu mengendalikan sosial emosionalnya untuk dapat menghasilkan keputusan yang dapat dipertanggungjawabkan. Keadaan atau suasana hati pada saat pengambilan keputusan sedikit banyak dapat mempengaruhi kejernihan dalam berpikir dan bertindak secara bijaksana. Misalnya, pada saat marah atau kesal tentu keputusan yang kita ambil mungkin saja kita buat secara terburu-buru atau tidak berpikir panjang. Maka kemampuan dan pengendalian diri haruslah dimiliki oleh guru.

Pengambilan keputusan yang tepat tentu akan berdampak pada terciptanya lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman. Meskipun demikian, banyak hambatan yang akan ditemui oleh pendidik pada saat pengambilan keputusan, terutama bila dihadapkan pada dilema etika. Dilema etika dimana pihak-pihak yang terkait sama-sama benar, maka pengambilan keputusan harus ditelaah berdasarkan mana yang paling berdampak terhadap peningkatan kualitas pembelajaran murid atau yang paling sedikit impact kerugian yang dihadapi. Di samping itu pengambilan keputusan juga dapat menuntun murid mencapai kemerdekaan belajar murid dalam pembelajaran di sekolah. Terkadang pengambilan keputusan tidak hanya mempertimbangkan aspek kebenaran tetapi juga harus mempertimbangkan dampaknya terhadap masa depan murid kelak. Bagaimanapun kita berprinsip pada rasa peduli dan pertimbangan bahwa keputusan yang kita ambil saat ini mungkin akan dapat merubah kehidupan murid di masa depan. 

Bila dilihat secara keseluruhan, maka materi dalam modul CGP ini berkaitan dan relate satu sama lain, yang bersumber kepada filosofi Ki Hajar Dewantara. Seorang guru haruslah memiliki kemampuan pembelajaran diferensiasi, pengendalian sosial emosional, coaching dan juga dapat mengambil keputusan secara bertanggung jawab sebagai pemimpin pembelajaran dengan mempertimbangkan segala aspek.

Demikian, pemaparan tentang  kesimpulan pembelajaran. Semoga kita sebagai guru mampu mengoptimalkan setiap potensi yang dimiliki oleh murid-murid kita dengan berbekal materi yang kita dapatkan dalam Program Pendidikan Guru Penggerak.

Salam semangat, guru-guru hebat Indonesia!

Wassalamu'alaikum Wr.Wb





Jumat, 24 Desember 2021

Jumat, 20 Maret 2020

DOKO NI ARIMASU KA

Tujuan Pembelajaran:

  1. Peserta didik dapat menyebutkan benda-benda yang ada di dalam kelas
  2. Peserta didik dapat menyebutkan posisi/letak benda-benda di dalam kelas
  3. Peserta didik dapat bertanya jawab mengenai keberadaan benda di dalam kelas

Atarashii Kotoba
Nooto     ノート         buku catatan             
Jisho   じしょ          kamus
Kyoukasho   きょうかしょ     buku pelajaran
Boorupen      ボールペン     ballpoint
Hon               ほん     buku (bacaan)
Fudebako      ふでばこ     tempat pensil
Keshigomu   けしゴム     penghapus papan tulis
Monosashi    ものさし     penggaris
Enpitsu          えんぴつ     pensil
Mejamashidokei めじゃましどけい     jam meja
Kokubankeshi    こくばんけし     penghapus papan tulis
Nori              のり     lem
Shuuseieki    しゅうせいえき     tip-ex
Denwa          でんわ                     telepon
Keitai denwa    けいたいでんわ    telepon genggam
Kaban               かばん    tas
Enpitsu kezuri  えんぴつけずり     rautan pensil
Saifu                さいふ     dompet
Okane              おかね     uang
Hasami               はさみ     gunting

Kokuban             こくばん     papan tulis
Howaitoboodo    ホワイトボード   white board
Tana    たな        lemari
Chizu     ちず        peta
Houki     ほうき    sapu
Gomibako               ごみばこ               tempat sampah
Purojekutaa   プロジェクター    proyektor/in focus
Isu       いす        kursi
Tsukue      つくえ    meja
Kabin     かびん    tas
Tokei     とけい    jam
Karendaa     カレンダー     kalender

Letak Benda
Berikut ini adalah kosa kata untuk menyatakan letak/posisi benda


Sekarang perhatikan gambar berikut:
                                           つくえの うえに かばんが あります。
                Tsukue no ue ni kaban ga arimasu.


                                            つくえの したに かばんが あります。
             Tsukue no shita ni kaban ga arimasu.

Amatilah gambar dan contoh kalimat di atas, lalu cobalah membuat kalimat untuk gambar berikut ini ya.



Bagaimana? Bisa kan?

Sekarang perhatikan bagaimana caranya menyatakan lebih dari satu benda yang ada seperti dalam gambar berikut ini.
つくえの うえに じしょと めじゃましどけいが あります。
Tsukue no ue ni jisho to mejamashidokei ga arimasu.


 Dari gambar dan contoh kalimat di atas kalian dapat memahami bagaimana cara menyatakan lebih dari satu benda yang ada.
Sekarang dengan gambar di bawah ini, cobalah membuat kalimat untuk menyebutkan ketiga benda yang ada di atas meja.



 Bagaimana kalau benda yang ada banyak sekali? Sekarang perhatikan gambar dan contoh kalimat berikut ini untuk memahami bagaimana cara menyatakan keberadaan benda yang banyak.

つくえの うえに かばんや じしょなどが あります。
Tsukue no ue ni kaban ya jisho nado ga arimasu.



Dapatkah kalian melihat apa perbedaan dalam kalimat ketika menyebutkan semua benda yang ada dengan yang menyebutkan sebagian benda yang ada bila benda yang ada banyak?

Nah, sekarang perhatikan percakapan singkat di bawah ini ya sambil melihat gambarnya supaya lebih paham.


Yuni    : Mita-san, tsukue no shita ni nani ga arimasu ka.
Mita    : Tsukue no shita ni monosashi ga arimasu.
Yuni    : Tsukue no ue ni nani ga arimasu ka.
Mita    : Kaban ya mejamashidokei nado ga arimasu.
Yuni    : Gomibako ga arimasu ka.
Mita    : Hai, arimasu ne.
Yuni    : Gomibako wa doko ni arimasu ka.
Mita    : Tsukue no yoko ni arimasu.
Yuni    : Sou desu ka,

Dari percakapan di atas dapatkah kamu menarik kesimpulan, bagaimana menyatakan benda yang ada, dan menanyakan benda yang ada?
Dan bagaimana menyatakan dan menanyakan letak/posisi benda?






Senin, 22 April 2019

NIHONGO WA KAYOUBI DESU  にほんごは かようびです


Foto di atas adalah foto suasana pembelajaran di kelas.
Mereka sedang belajar apa?
Mata pelajaran apa yang sedang kamu pelajari saat ini? Apakah menurutmu pelajaran tersebut bermanfaat untuk kehidupan dan masa depanmu kelak?
Mari kita belajar menyebutkan mata pelajaran apa saja yang ada di sekolah, dan jadwal pelajaran yang ada di sekolahmu.

Nani wo benkyou shimasu ka?

Nihongo          にほんご         bahasa Jepang
Eigo     えいご    bahasa Inggris
Indonesia-go  インドネシアご   bahasa Indonesia
Suugaku   すうがく    matematika
Rekishi   れきし    sejarah
Taiiku    たいいく   olahraga
Shuukyou  しゅうきょう   agama
Geijutsu   げいじゅつ    seni
Kougei                 Prakarya
Kagaku             かがく      kimia  
Butsurigaku      ぶつりがく   fisika
Seibutsu      せいぶつ  biologi
Shakaigaku     しゃかいがく  sosiologi
Chiri               ちり     geografi
Keizaigaku      けいざいがく   ekonomi
Kokuminkyouiku   こくみんきょういく PKN

Perhatikan contoh kalimat berikut:

  • Nihongo wo benkyou shimasu
  • Eigo wo benkyou shimasu
  • Indonesia-go wo benkyou shimasu
  • ..............................................
      (coba lanjutkan contoh kalimatnya dengan menggunakan kosa kata mata pelajaran yang sudah dipelajari di atas)
       Tugas 1


Nihongo wa itsu desu ka?

Nichiyoubi      にちようび    hari Minggu    日
Getsuyoubi げつようび         hari Senin  月
Kayoubi  かようび             hari Selasa  火
Suiyoubi  すいようび        hari Rabu  水
Mokuyoubi  もくようび    hari Kamis  木
Kin-youbi  きんようび      hari Jum'at   金
Doyoubi  どようび            hari Sabtu  土

Perhatikan contoh kalimat berikut:
  • Nihongo wa getsuyoubi desu.
  • Eigo wa mokuyoubi desu.
  • Indonesia-go wa suiyoubi desu.
  • ...................................
(Coba lanjutkan contoh kalimatnya dengan menggunakan nama mata pelajaran dan nama hari di atas)
Tugas 2

Sekarang kita berlatih mengisi jadwal pelajaran sesuai dengan jadwal di kelasmu, ya.
Tabel di bawah ini silahkan diisi dengan nama mata pelajaran di kolom hari yang tepat sesuai jadwal pelajaran di kelasmu. Tuliskan mata pelajarannya dalam huruf Hiragana, kalau ada mata pelajaran yang tidak kamu ketahui bahasa Jepangnya silahkan tulis saja dalam bahasa Indonesia. (sebagai contoh lihat jadwal hari Senin) Tugas 3


1
upacara





2
upacara





3
えいご





4
えいご





5
えいご





6
れきし





7
れきし





8
にほんご





9
にほんご





10
にほんご







Setelah tabel di atas diisi dengan jadwal pelajaran kelasmu, mari kita  berbincang berdasarkan jadwal yang sudah kamu buat di atas dengan teman sebangkumu.

Kaiwa (percakapan) 1

Dina        :  Nihongo wa itsu desu ka.
                   にほんごは いつですか。

Ani          :  Getsuyoubi desu.
     げつようびです。
                   atau................
                   Getsuyoubi to suiyoubi desu.
     げつようび と すいようびです。

Nah, sekarang kalian telah dapat memahami fungsi kalimat berikut.
Isilah bagian fungsinya dalam bahasa Indonesia! Tugas 4

1.    (.............................)  wa  (.............................) desu.

  • Nihongo wa kayoubi desu.
  • Suugaku wa itsu desu ka?   - suiyoubi desu.
      Fungsi :...................................................................................

2.   (...........................) wa  (...........................)  to  (........................) desu.
  • Eigo wa mokuyoubi to kin-youbi desu.
  • Indonesia-go wa getsuyoubi to suiyoubi desu.
      Fungsi : ....................................................................................


Kaiwa (percakapan) 2

Dina    :  Kayoubi ni nani wo benkyou shimasuka.
               かようびに なにを べんきょう しますか。

Irna     :  Nihongo desu.
    にほんご です。
               atau...
               Nihongo wo benkyou shimasu.
    にほんごを べんきょう します。
               atau...
               Nihongo to rekishi wo benkyou shimasu.
    にほんご と れきしを べんきょうします。


Nah, sekarang kalian telah dapat memahami fungsi kalimat berikut.
Isilah bagian fungsinya dalam bahasa Indonesia! Tugas 5

1.    (.............................) ni  (.............................) wo benkyou shimasu.

  • Getsuyoubi ni nihongo wo benkyou shimasu.
  • Getsuyoubi ni nani wo benkyou shimasu ka.  -eigo wo benkyou shimasu.
      Fungsi :...................................................................................

2.   (...........................) to  (...........................)  wo  benkyou shimasu.
  • Mokuyoubi ni nihongo to rekishi wo benkyou shimasu.
  • Kayoubi ni eigo to suugaku wo benkyou shimasu.
      Fungsi : ....................................................................................













Selasa, 15 Januari 2019

NIHONGO DE NAN DESU KA


Pada pelajaran kali ini, kita akan belajar tentang bagaimana menyebutkan benda-benda yang biasa kalian bawa ke sekolah, bagaimana menyatakan dan menanyakan kepemilikan benda. Kita akan belajar juga mengenai kata tunjuk benda yang tidak jauh beda dengan kata tunjuk dalam bahasa Indonesia yaitu: ini, dan itu. Hanya saja dalam bahasa Jepang ditambah satu kata tunjuk benda; kore (ini), sore (jauh A) sebut aja jauh A ya, dan are (jauh B) sebut aja jauh B. Berikut tabel agar mudah di ingat, diantaranya :
kore / これ  = ini, menunjukkan benda yang berada di dekat pembicara.
sore /それ  = itu, (jauh A) menunjukkan benda yang berada di dekat lawan bicara
are/あれ       = itu, (jauh B) menunjukkan benda yang berada jauh dari pembicara                            maupun lawan bicara.

KOSA KATA

Benda-benda yang biasa dibawa siswa ke sekolah

Hon               :  Buku bacaan           


Jisho             :  Kamus
Kyoukasho    :  Buku pelajaran
Nooto            :  Buku catatan
Enpitsu         :   Pensil
Boorupen      :  Pulpen
Fudebako     :  Tempat pensil
Kaban           :  Tas
Enpitsu kezuri   :  Rautan pensil
Kami             :  Kertas
Keshigomu   :  Penghapus pensil
Monosashi    :  Penggaris 
Okane          :  Uang
Saifu             :  Dompet
Shuusei eki  :  Tip ex
Nori               :  Lem
Hasami         ;  Gunting
Kattaa           :  Cutter
Maakaa        :  Spidol
Tokei             :  Jam
Keitai denwa :  Ponsel

kono-300x251kore (dekat)
sono-300x235

sore (jauh/ dekat dengan lawan bicara)
ano-300x222are (jauh/ jauh dari pembicara maupun lawan bicara)
Pola kalimat :
1)     これ/それ/あれ は  KB(benda) です。
        Kore/sore/are wa  KB(benda) desu.

Dipakai untuk menyebutkan nama benda sembari menunjuk pada kata benda tersebut
Contoh:
Kore wa nooto desu.
これは ノートです。
Ini buku catatan

Sore wa jisho desu
それは じしょです。
Itu (dekat) kamus

Are wa kaban desu.
あれは かばんです。
Itu (jauh) tas

Untuk menanyakan benda, kata tanya yang dipakai adalah kata tanya "Nan" (apa?)
Contoh:

Yura   :  Sore wa nan desu ka.
              それは なんですか。
              Itu apa?

Indah  :  Kore wa  kyoukasho desu,
    これは きょうかしょです。
              Ini buku pelajaran.


2)   これ/それ/あれ は KB(benda)  ですか。
       Kore/sore/are wa KB(benda) desuka.
       Bila jawaban ya:      はい、そうです/ KB(benda) です
                                       Hai, sou desu/ KB(benda) desu
  Bila jawaban tidak:  いいえ、ちがいます/ いいえ、KB(benda) ではありません
                                       iie, chigaimasu/iie KB(benda) dewa arimasen.

Pola kalimat ini untuk memastikan, maka jawabannya ya atau tidak.

Contoh:
a)  Ani   : Sore wa jisho desuka.
               それは じしょですか。
               apakah itu kamus?

     Eka  : Hai, sou desu
       はい、そうです。/はい、じしょです。
               ya, benar./ ya, ini kamus.


b)  Lisa   : Kore wa kyoukasho desuka.
                これは  きょうかしょですか。
                Apakah itu buku pelajaran?

     Budi   : iie, chigaimasu/ iie, kyoukasho dewa arimasen.
    いいえ、ちがいます。/いいえ、きょうかしょ  ではありません。
                 bukan/itu bukan buku pelajaran,



3)  これ/それ/あれ は KB(orang) の KB (benda) です。
      Kore/sore/are wa KB(orang) no KB(benda) desu.

Pola kalimat ini digunakan untuk menyatakan kepemilikan benda/kepunyaan

Contoh:

Kore wa watashi no boorupen desu.
これ は わたし の ボールペン です。
ini ballpoint/ pulpen saya
Sore wa Rina-san no fudebako desu.
それ は  リナさんの ふでばこ です。
Itu tempat pensilnya Rina

Are wa sensei no jisho desu.
あれは せんせいの じしょ です。
Itu kamusnya guru


4)   これ/それ/あれ は  だれの  KB(benda)  ですか。
      Kore/sore/are wa dare^ no KB(benda) desuka.

Pola kalimat ini digunakan untuk menanyakan kepemilikan benda atau kepunyaan.
*Dare= siapa(?)

Ali     :  Sore wa dare no enpitsu desuka.
            それは だれの えんぴつですか。
             itu pensilnya siapa?

Tiara :  [Sore wa] watashi no enpitsu desu.
     それは わたしの えんぴつです。
             (itu) pensilnya saya.


5)  これ/それ/あれ は  KB(jenis)  の KB(benda) です。
      Kore/sore/are wa  KB(jenis)  no KB(benda)  desu.

Pola kalimat ini digunakan untuk menyatakan jenis benda, merk atau asal pembuatan.

Contoh:

Kore wa nihongo no jisho desu.
これは にほんごの じしょです。
Ini kamus bahasa Jepang.

Sore wa samsung no keitai denwa desu.
それは samsungの けいたいでんわです。
Itu HP samsung

Are wa nihon no tokei desu.
あれは にほんの とけいです。
Itu jam (asal) Jepang.


6)  これ/それ/あれ は  なん の KB(benda)です。
      Kore/sore/are wa nan no KB(benda) desu.

Pola kalimat ini untuk menanyakan jenis, merk atau asal pembuatan benda.

Contoh:   
Risa   :    Kore wa nan no jisho desuka.
               これは なんのじしょですか。
               Ini kamus apa?

Yuli    :    Nihongo no jisho desu.  
               にほんごのじしょです。
               Kamus bahasa Jepang

7)  KB(benda) は にほんごで なんですか。
     KB(benda) wa nihongo de nan desuka,

Pola kalimat ini untuk menanyakan nama benda dalam bahasa Jepang

Contoh:

a.  Q:  Tempat pensil wa nihongode nan desuka.
           Tempat pensilは にほんごで なんですか。
           Tempat pensil bahasa Jepangnya apa?

     A:  Tempat pensil wa nihongo de fudebako desu.
   Tempat pensilは にほんごで ふでばこです。
          Tempat pensil bahasa Jepangnya fudebako.

b.  Q:  Monosashi wa Indoneshiago de nan desuka.
           ものさしは インドネシアごで なんですか。
           Monosashi bahasa Indonesianya apa?

     A:  Monosashi wa Indonesiago de "penggaris" desu.
   ものさしは インドネシアごで penggaris です。
          Monosashi bahasa Indonesianya "penggaris".


Nah, bagaimana materi kali ini? Mudah kan?
Sebagai latihan coba kerjakan renshuu berikut ini ya.... gambatte!


Renhuuu

Pilihlah 5 buah kata benda (bebas) dan buatlah dalam 3 kalimat. seperti contoh berikut ini:

1)  Tokei (Jam)
     a.   Kore wa tokei desu.
           これは とけいです。
     b.   Kore wa watashi no tokei desu.
   これは わたしの とけいです。
     c.   Kore wa nihon no tokei desu.
   これは にほんの とけいです。

2)............................. dan seterusnya.



Jumat, 07 Desember 2018